Ban sepeda motor yang kempis bisa terjadi kapan saja. Salah satu penyebabnya akibat pemilik kendaraan mengabaikan soal perawatan.
Padahal ban motor yang kempis jika dibiarkan, bahkan nekat digunakan bisa fatal karena bisa bocor dan sobek.
Selain itu, ban juga bisa habis tidak rata pada satu sisi. Product Development Manager Otobox Supermarket Ban Indonesia Aan Nugroho menjelaskan, akibat tekanan udara di bawah standar, ban jadi ringkih sampai struktur karet bagian dalam.
“Bobot muatan berlebihan jika dipaksa membuat karet ban mudah getas. Benang dan struktur karet kompon ban bisa berubah,” ucap Aan kepada Kompas.com, belum lama ini.
Alur permukaan ban yang kempis kemudian bergesekan terus menerus dengan aspal, karet struktur ban bagian dalam bisa getas. Ban bisa bocor halus.
Perlu juga memperhatikan pentil ban, bila tekanan udara di bawah standar dalam jangka waktu tertentu bisa robek.
“Posisi pentil ban dibuat menyatu, tekanan udara ban di bawah standar dalam waktu tertentu, area tutup pentil ban bisa bocor halus,” katanya.
Untuk itu, Aan menyarankan, agar pemilik kendaraan rutin untuk memperhatikan tekanan udara ban. Baiknya lagi jika dilanjutkan memeriksa kondisi fisik ban keseluruhan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Bahaya Paksa Gunakan Motor saat Ban Kempis”, Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2022/09/01/103100415/bahaya-paksa-gunakan-motor-saat-ban-kempis.
Penulis : Dicky Aditya Wijaya
Editor : Stanly Ravel
Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L